You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Tiyuh Murni Jaya
Tiyuh Murni Jaya

Kec. Tumijajar, Kab. Tulang Bawang Barat, Provinsi Lampung

SELAMAT DATANG DI WEBSITE TIYUH MURNI JAYA KECAMATAN TUMIJAJAR KABUPATEN TULANG BAWANG BARAT

Hari Raya Idul Adha di Tiyuh Murni Jaya

admin 10 Juli 2022 Dibaca 38 Kali
Hari Raya Idul Adha di Tiyuh Murni Jaya

Sholat Idul Adha 1443 H di Tiyuh Murni Jaya dilaksanakan pada hari Minggu, tanggal 10 Juli 2022, Dimulai pukul 07.00 sd 08.00 Setelah melaksanakan sholat ‘id masyarakat muslim Tiyuh Murni Jaya seperti tahun – tahun sebelum mengadakan penyembelihan hewan qurban, untuk tahun ini 1443 H / 2022 M. Masyarakat muslim Tiyuh Murni Jaya melakukan penyembelih sapi dan Kambing di Masjid dan mushola yang ada di Tiyuh Murni Jaya.

Iduladha adalah salah satu hari besar yang dirayakan oleh seluruh umat Islam di dunia. Di hari itu juga, diadakan kurban atau menyembelih hewan yang sejarahnya diawali dari kisah Nabi Ismail dan Nabi Ibrahim.

Hingga saat ini, penganut agama Islam melestarikan budaya potong hewan kurban sebagai salah satu bentuk ibadah dan keikhlasan kepada Allah SWT.

Hari Raya Iduladha jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah. Iduladha juga merupakan puncaknya ibadah Haji, bagi yang sudah mampu menjalankannya.

Seperti yang sudah disebutkan sekilas di atas, sejarah kurban sendiri hadir dari sejak kisah Nabi Ibrahim AS ketika menyembelih anaknya, Nabi Ismail atas perintah Allah SWT.

Tradisi tersebut pun dilestarikan dari waktu ke waktu hingga masyarakat Arab jahiliyah menyembelih berhala.

Dilansir dari Islam NU, tradisi penyembelihan hewan kurban sendiri pun akhirnya tiba pada era Nabi Muhammad SAW.

Dalam tafsirnya, Ibnu Katsir menjelaskan masyarakat Arab jahiliyah memiliki tradisi penyembelihan hewan dari sudut pandang fisik yang diperuntukkan bagi berhala mereka.

Pada masa itu, hewan kurban disembelih dan dipersembahkan pada berhala. Mereka pun kemudian memercikkan darah tersebut pada berhalanya.

Kemudian Allah menurunkan surah Al-Hajj ayat 37 yang berbunyi:

لَن يَنَالَ ٱللَّهَ لُحُومُهَا وَلَا دِمَآؤُهَا وَلَٰكِن يَنَالُهُ ٱلتَّقْوَىٰ مِنكُمْ ۚ كَذَٰلِكَ سَخَّرَهَا لَكُمْ لِتُكَبِّرُوا۟ ٱللَّهَ عَلَىٰ مَا هَدَىٰكُمْ ۗ وَبَشِّرِ ٱلْمُحْسِنِينَ

Lay yanālallāha luḥụmuhā wa lā dimā`uhā wa lākiy yanāluhut-taqwā mingkum, każālika sakhkharahā lakum litukabbirullāha 'alā mā hadākum, wa basysyiril-muḥsinīn

Artinya: "Daging-daging unta dan darahnya itu tidak dapat mencapai (keridaan) Allah sama sekali, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya."

Ternyata inilah yang membangun  masyarakat Tiyuh Murni Jaya untuk selalu istiqomah berqurban pada setiap tahunnya.

Penyembelihan hewan qurban tersebut di bagi menjadi Beberapa tempat penyembelian, pembagian daging hewan qurban dengan cara dibgikan ke rumah-rumah warga masyarakat Tiyuh Murni Jaya oleh panitia penyembelihan hewan qurban. Sebelum sholat dzuhur daging – daging qurban sudah mulai dibagikan.

 

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image